Tentang Esai

     Menulis esai ialah bertutur kata melalui menulis bergaya analisis opini & bersudut pandang pribadi/terbatas, sebagai media/perantara ialah tulisan esai-nya. Maka/ke-simpul-an-nya menulis esai(esai apapun) ialah selain menulis bergaya esai; sudah selayaknya perbendaharaan/kosa kata untuk verbal/ucapan tulisan esai pula harus cermat dalam pemilihan kalimat serupa ungkapan-nya, sampai suatu saat, ketika tulisan esai berupa hasil karya penulisan esai.

Foto Esai

     Berupa tekhnik memotret & menulis bergaya analisis opini, bersudut-pandang pribadi atau terbatas tergantung sang fotografer & penulis foto esai. Multi foto & karya tulis pada satu kesatuan karya foto esai ialah mutlak, keduanya; foto maupun tulisan tidak saling mengulangi apa yang telah menjadi hasil akhir keduanya sebagai sebuah foto maupun sebuah paragraf, kalimat, bahkan kosa kata. Ke-simpul-an-nya; foto-foto & karya tulis ialah satu buah kesatuan karya bukan sebagai saat "pengulang-ngulangan(foto/tulisan)" yang tak tepat tempatnya. Foto-foto & karya tulis merupakan elemen-elemen karya foto esai; saling melengkapi kejelasan(bukan penjelasan) opini foto-foto maupun karya tulis-nya, & bermuara pada satu kesatuan tekhnik berkarya melalui sebuah karya foto esai.

Politik Baik/Bicara Baik/Berita Baik= Tepat! Buang Hoax.

     Entah istilah politik/bicara/berita ialah tiga kata yang mempunyai makna sama, yaitu sebagai pengungkap opini/pendapat(dalam bahasa arab: burhan/anggap), merupakan alat sosial bagi masyarakat. Walaupun pada suatu ketika bahwa ketiga makna kosa kata tadi sudah nyeleneh(contoh: politik=perangai buruk), saya disini hanya ingin mengungkapkan sebuah kalimat; bagaimana mau ber-"politik/bicara & memberitakan" dengan logat & nada faseh baik, kalau masih latah sama kata "nyeleneh" yang nota bene selalu baikkah?!

     Mengapa semua produk-produk kosa kata sejenis pada akhirnya bermakna lebih banyak nyeleneh?! Umpama semua pada awalnya baik dalam pemakaian ketiga kosa kata tadi, pasti hasilnya pula OK dong/baik/! Ke-simpul-annya perangai baik bukan perangai buruk, & jalan lurus(jl.baik, jl.terang, jl.lebar) kenapa tak sang manusia baik pegang terus menerus.

Menulis/Penulisan

     Tulisan baik akan selalu menemui pembaca. Banyak membaca buku mempunyai nilai plus bagi perbendaharaan kata sang penulis. "Menginspirasi kepada para pembaca" ialah hasil dari kerja keras sang penulis. Hidup ialah pula mendengar diri, dengar ialah pula teliti/detail, & penulisan langsung sebagai kemudi. Menulis merupakan pengalihan diri & transformasi diri kepada bentuk tulisan. Baik atau tidaknya tulisan ialah sang penulis sebagai penentunya.

catatan: Beberapa ialah kutipan dari ucapan seorang Tere Liye.

Stock Photos

Anjungan Jawa Tengah, TMII

 Teater Utan Kayu

 Keraton Surakarta, Solo, Jawa Tengah

 Keraton Surakarta, Solo Jawa Tengah

 Prambanan, DI Jogjakarta

Anjungan Jawa Tengah, TMII

Teater Utan Kayu

Anjungan Riau, TMII

Anjungan Bali, TMII

 Blok M, Jakarta Selatan. 28 Agustus 2017

 Blok M, Jakarta Selatan. 28 Agustus 2017

Pembangunan MRT, Fly Over Tol Jagorawi

Anjungan Sumatera Barat, TMII

Memotret(Fotografi)

     Fotografi ialah pula suatu disiplin ilmu. Perihal sebagai kinerja/bagaimananya; fotografi ialah layaknya etika pun estetiknya telah menjadi pedoman dalam pelaksanaannya. Sang pelaku foto pun tak cuma menggapai hasil maksimalnya, tak cuma menggapai hasil kreatifitasnya, & pula tak cuma menjalaninya. Akan tetapi seharusnya sampai kepada kebaikan hidup fotografi atau yang lebih dikenal sebagai dedikasi kepada dunia memotret/foto.

Jak-Japan(Friendship Festival) Matsuri 2017

     

     Kesan tumpah ruah Jak-Japan(Friendship Festival) Matsuri 2017 begitu terlihat. Laksana kobaran api semangat; kalimat "Indonesia & Japan Always Together!" pada pagelaran Jak-Japan Matsuri 2017 begitu menggema, bagaikan membakar/mengobarkan semangat persahabatan kedua negara. Solidnya fondasi hubungan Indonesia & Jepang ialah hasil dari solidnya persahabatan Indonesia & Jepang. Festival persahabatan dua sahabat yang pula saling menyajikan kebaikan budaya kedua sahabatnya pasti akan berbuah kepada kebaikan hasilnya(so pasti harusnya!). God Blesing Both Of Ya Guys!

Masjid Al-Hikmah Sarinah

     
     Bangunan gedung pencakar langit nan megah kokoh tegak berdiri, bangunan semi gedung tinggi pula hadir, sampai bentuk bangunan biasa pun pula tak kalah meramaikan suasana Kota Jakarta Pusat, wabil khusus Jl. Sabang kali ini. Identik dengan ruang pandang kota sejatinya. Sebagai fungsi ruang aktivitas perkantoran, perbelanjaan, tempat tinggal, sampai tempat ibadah, merupakan landmark lazimnya bagi sebagian kita untuk sebuah judul nama "Jakarta".

     Pada suatu ketika tersebutlah nama Masjid Al-Hikmah Sarinah, beralamat di Jl. M.H. Thamrin No.9 Komp. Masjid Al-Hikmah Sarinah Jakarta Pusat. Mempunyai bentuk bangunan Masjid yang tidak lazim, sebagai perbandingan lazimnya bangunan masjid; bangunan-bangunan masjid mempunyai kubah(berbentuk bangunan 1/2 bulat sebagai atap bangunan pada bagian atas bangunan), mempunyai tower/beberapa tower berbentuk seruling tegak menengadah kepada langit/angkasa, akan tetapi tidak demikian dengan halnya dengan bangunan Masjid Al-Hikmah Sarinah, dia mempunyai kubah berbentuk limas(seperti bentuk pyramid) & dia mempunyai tower berbentuk sangkur.

Ki Permadi

KRT Permadi Satrio Wiwoho, SH biasa dikenal Permadi, SH kelahiran Semarang, Jawa Tengah, 14 Mei 1940. Berjulukan Aktivis, Politisi, & Paranormal(catatan: pun enggan berjulukan Paranormal). Salah satu tokoh Paranormal Nasional sejak era 80-an. Selalu mengenakan pakaian hitam & memakai tas kecil yang selalu diapit tangan.

Dirgantara Expo 2017

 

 

 

Cerita Dirgantara Expo tahun ini boleh jadi ialah ajang Pameran Dirgantara yang terbilang sukses dalam kategori salah satu acara yang sukses dalam pelaksanaannya, tetapi bagi saya tetap terasa berbeda sangat, mulai dari aksi Drum Band TNI AU, aksi Korpspaskhas, aksi Tim Pegasus, aksi Tim Jupiters, hingga sempat datangnya drama cuaca hujan disertai terpaan angin kencang yang walau pun datang sejenak saja sudah sanggup mengacak-acak suasana acara Dirgantara Expo 2017.

 

Pasar Burung Pramuka

 Memang pasar hewan peliharaan ini lebih dikenal dengan Pasar Burung Pramuka, mungkin karena mayoritas jumlah hewan yang dijual adalah burung berkicau pun pula berlokasi di Jl. Pramuka. Pasar ini adalah Pasar Burung terbesar di Jakarta, pula tempat yang bisa dijadikan tujuan faforit berwisata.